Cari Duit Mandiri

Pengenalan Bahasa C


SEJARAH SINGKAT
Bahasa Pemrograman C diciptakan dan dikembangkan oleh Brian Kernighan dan Denis Ritchie di Bell Research Labs. Bahasa Pemrograman C secara khusus diciptakan dengan tujuan agar para programmer (orang yang membuat program komputer) dapat mengakses seluruh internal register.

I/O slots dan absolute address dari sebuah komputer.
Pada awal tahun 1960-an, sistem operasi komputer mulai menjadi jauh lebih kompleks daris ebelumnya karena adanya pengenalan multi terminal dan kemampuan multi prosessor. Pada saat itu, sistem operasi diciptakan dengan menggunkan bahasa assembly (bahasa pemrograman tingkat rendah).
Di mana banyak pengembang yang menyadari bahwa suatu sistem operasi dapat dikembangkan lebih lagi, tidak cukup hanya dengan menggunakan bahasa assembly. Inilah asal mula Bahasa C yang dimplementasikan pada Digital Equipment Corporation PDP-7. Pada perkembangan selanjutnya Bahasa Pemrograman C digunakan untuk mengimplementasikan Sistem Operasi Unix.

Keluarga Besar Bahasa Pemrograman C


Bahasa Pemrograman C telah mengalami banyak evolusi sejak awal diciptakanya hingga saat ini. Saat ini, banyak Bahasa Pemrograman yang merupakan turunan/varian/keluarga dari Bahasa C seperti: C ++, Java Script, PHP, Java, perl dan lain sebagainya.

C dan C++

Banyak orang yang bingung tentang perbedaan antar Bahasa Pemrograman C dan Bahasa Pemrograman C ++ . Sebenarnya ada sedikit perbedaan antara C dan C++ yang merupakan keturunan Bahasa C. Pertama, perbedaan nama (C dan C++). Kedua, perbedaan sintaks; sintaks bahasa pemrograman c++ dan c agak sedikit berbeda di beberapa bagian.

Kegunaan Belajar Bahasa C pada Saat ini

Anda mungkin berpikir bahwa saat ini sudah tidak ada gunanya lagi belajar Bahasa C karena sudah tidak terpakai lagi. Sebenarnya anda salah, karena pada saat ini, sistem operasi linux mulai dipakai secara luas, di mana bahasa C(GCC) dapat digunakan untuk pemrograman sistem linux dan pemrograman jaringan linux. Bahkan jika anda ingin menjadi hacker yang baik anda harus menguasai GCC (socket programming, system programming, database programming dan shellcoding).

Pengenalan Bahasa C

C merupakan bahasa universal dalam bidang pegembangan software dan banyak digunakan pada mesin-mesin dan komputer, banyak sekali software sistem yang dibuat dengan C karena bahasa C memiliki kemampuan untuk mengakses sistem dari komputer, mulai dari RAM yang sederhana, disk bahkan sampai yang sangat detail dan dalam seperti register dan port-port pada komputer, baik itu PC maupun mini computer dan Mainframe.
Menulis Bahasa Pemrograman C tidaklah sesulit yang anda bayangkan. Saya asumsikan anda menggunakan sistem operasi linux/unix atau mungkin cygwin di windows, di mana sudah terinstall compiler yang tersedia untuk Bahasa Pemrograman C. Ada begitu banyak kompiler untuk bahasa c ini di berbagai platform seperti GCC, CC di linux/unix; Miracle C, Turbo C, Microsoft Visual C++ di linux/unix.Kompiler yang akan kita pergunakan kali ini adalah GCC.
Selanjutnya anda juga perlu mempersiapkan text editor apa saja. Bisa notepad jika anda menggunakan windoze atau vi, pico, vim, kwort, nano, gedit, emacs dan lain sebagainya.

DASAR-DASAR C

Sebelum kita mulai mempelajari pemrograman bahasa C++, ada baiknya kita tahu pengertian dari C++ itu sendiri. Bahasa C++ merupakan pengembangan dari bahasa pemrograman C. Bahasa C++ dikembangkan oleh Dennis Ritchie, dan pertama kali diimplementasikan di komputer DEC PDP-11 pada tahun 1972
C++ menggunakan konsep yang penting dari bahasa BCPL dan B.
Pertama kali bahasa C dikenal dengan luas oleh karena bahasa pengembangan dari UNIX operating system, Pada saat ini kebanyakan dari sistem operasi menggunakan bahasa C & C++, Selama hampir dua dekade, bahasa C dapat dioperasikan di semua komputer. C++ ( ekstensi dari C ), dikembangkan oleh B jarne Stourstrup di awal tahun 1980, banyak kemampuan-kemampuan baru yang ada di C++, tapi lebih penting lagi C++ mempunyai kemampuan object-oriented.
Bahasa C++ ini juga merupakan pemrograman terstruktur dimana untuk menyelesaikan sebuah masalah harus bertahap sesuai dengan algortima pemrograman, dimana secara garis besar program yang akan dieksekusi dari awal secara berurut sampai akhir.
Bahasa C++ sendiri merupakan bahasa pemrograman yang lumayan banyak digemerai oleh programmer dan merupakan dasar untuk mempelajari bahasa pemrograman yang lebih grafis (GUI) seperti Visual C++, Visual C, dan lain-lain. Bahasa C ++ mengembangkan kemampuan dari bahasa C yaitu dengan:

a) Memberikan dukungan untuk menciptakan dan memanfaatkan abstraksi data.
b) Dapat digunakan untuk pemrograman berorientasi objek.
c) Dan yang terakhir telah menutupi beberapa kekurangan dalam bahasa C.

Mengenal C

Sebuah berkas program C terdiri dari beberapa unsur, yaitu dokumentasi program , pengarah prapengolahan, bagian deklarasi global, sebuah fungsi main ( ), dan fungsi-fungsi buatan pemrogram. Masing-masing fungsi ini terdiri dari badan fungsi yang memuat deklarasi local dank ode program yang dapat dieksekusi.

Berikut sebuah program sederhana :

/* Nama file : Program sederhana
Conto program sederhana pada program C*/
#include
int main ( )
{
return 0;
}

Dokumentasi Program

Memberikan dokumentasi pada program sangat berguna untuk membantu memperjelas alur logika penyusunan program. Karena tujuannya hanya sebagai dokumentasi, komentar-komentar yang dituliskan pada program tidak diproses oleh compiler. Komentar dapat dimulai dengan simbol dua karakter yang terdiri dari garis miring dan asterisk (/*) dan diakhiri dengan asterisk dan garis miring.
Karakter komentar /* dapat diletakkan dimana saja didalam program dan dapat mencakup lebih dari satu komentar, dengan syarat setiap /* harus ditutup dengan */. Pada awal program, komentar yang diberikan biasanya bertujuan untuk menjelaskan apa yang dilakukan oleh program, sedangkan pada bagian probram yang lain tujuannya adalah untuk memperjelas logika program.
Dalam membeikan komentar untuk dokumentasi program, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya:


1. Komentar hendaklah diberikan pada tempat-tempat yang bias menimbulkan kekaburan pengertian.
2. Beri komentar ditempat yang perlu saja, misalnya pada awal program untuk menjelaskan secara ringkas tujuan program, pada awal blok pernyataan untuk menjelaskan kumpulan tugas yang dilakukan , pada pernyataan keputusan untuk menjelaskan kondisi yang harus dipenuhi dalam pengambilan keputusan.
3. Komentar tidak bisa dibuat bertingkat , yaitu adanya komentar dalam komentar, misalnya;


/* Komentar awal /* Komentar lagi /* Komentar berikutnya*/

Pengarah Prapengolahan

Dalam mengolah kode-kode program, compiler C melaksanakan beberapa tahapan yaitu melakukan prapengolahan untuk melakukan persiapan yang diperlukan sebuah berkas program kompilasi. Di dalam program pengarah prapengolahan diawali oleh karakter # yang dituliskan pada baris-baris pertama program.
Prapengolahan memperlakukan berkas program sebagai sederetan baris teks: membaca, mengolah, dan menuliskan kembali hasil pengolahan kedalam berkas semula. Prapengolah membuang semua baris perintah prapengolahan dari berkas sumber dan melakukan perubahan terhada berkas sumber sesuai dengan arahan perintah yang diberikan. Secara garis besar pelayanan prapengolah dibagi dalam tiga kelompok :

1) Penyisipan berkas (#include),
2) Pendefenisian makro (#define), dan
3) Pengarah kendali compiler (#ifdef, #ifndef, dll)

Dalam menyertakan berkas judulyang diperlukan olefh fungsi input dan outputyang digunakan dalam program : #include dan untuk mendefenisikan sebuah konstanta (pi): #define PI 3.1459, sementara itu #ifdef diguakan apabila hendak melakukan kompilasi terhadap satu bagian program hanya apabila sebuah ekspresi tertentu telah didefenisikan menggunakan #define. Standar ANSI C menambahkan beberapa pengarah prapengolahan tambahan; pengujian alternatif, pernyataan instruksi, pendeteksian kesalahan, pengubahan pengenal menjadi string dan penggabungan pengenal.

Deklarasi Global

Pada bagian deklarasi global terdapat pendeklarasian variable dan prototipe fungsi. Semua variable y ang dideklarasikan pada bagian ini akan dikenal oleh semua bagian program yang terdapat dibawahnya. Sementara itu prototipe fungsi adalah sebuah deklarasi tentang akan digunakannya sebuah fungsi didalam program. Ada tiga unsur yang perlu disebutkan: jenis data yang dikembalikan oleh fungsi, nama fungsi dan daftar argumen yang diberikan pada fungsi yang diberi jumlah argumen (arity) dan jenis data masing-masing argumen.

Fungsi Main ( )

Fungsi main ( ) memegang peranan yang penting pada sebuah program. Fungsi ini merupakan fungsi utama pada setiap program C dimana eksekusi keseluruhan program dimulai. Barapapun banyaknya fungsi yang terdapat pada sebuah program C, main ( ) adalh fungsi utama yang akan dilaksanakan oleh compiler. Contoh program yang memperlihatkan struktur fungsi main ( ) sederhana.

/* Nama file : Hello.c
Menampilkan teks dilayar*/
#include
int main ( )
{
printf(“hello, world!\n”);
return 0;
}

Pada contoh diatas fungsi main ( ) tidak memerlukan argumen, badan fungsi main ( ) tidak memiliki bagian deklarasi lokal, dan hanya memiliki sebuah pernyataan yang dapat dieksekusi, berupa fungsi output printf ( ). Kode program (pernyataan) yang dapat dieksekusi adalah kode program yang merupakan baris-baris instruksi yang harus dilaksanakan oleh kompiler. Kode program ini dapat berupa input/output, konstruksi runtunan, konstruksi keputusan dan konstruksi pengulangan. Dalam badan fungsi main ( ) terdapat pula bagian deklarasi lokal yang dimaksudkan untuk mendeklarasikan variable-variabel dan prototipe-prototipe fungsi. semua variable dan prototipe fungsi ini bersifat lokal terhadap main ( ), dalam arti hanya dikenal oleh main ( ).

Fungsi Buatan Pemrogram

Selain main ( ) yang mempunyai kedudukan khusus dalam sebuah program, terdapat pula fungsi-fungsi buatan pemrogram. Pada fungsi ini dapat diberikan deklarasi prototype fungsi lain secara local, sehingga hanya dikenal oleh fungsi tersebut. Kode program yang dapat dieksekusi juga dapat berupa fungsi input/output standar, konstruksi runtunan, konstruksi keputusan, dan konstruksi pengulangan.

Pembatas

Setelah pendefenisian fungsi terdapat kurung kurawal buka “{“ dan kurung kurawal tutup “}” yang menunjuk akhir blok fungsi, kurung kurawal ini disebut pembatas (delimeters). Dalam badan program kurung kurawal juga dapat digunakan untuk membatasi pernyataan majemuk yang dimiliki oleh sebuah blok kode program. Selain kurung kurawal juga terdapat beberapa pembatas lain, diantaranya: [ ], < >, ( ), “ “, dan ‘ ‘.

Akhir Pernyataan

Setiap pernyataan (statement) dalam C diakhiri dengan titik koma ( ; ) yang berperan untuk memberitahu compiler akhir pernyataan. Carriage return yang diperoleh sewaktu menekan tombol bukan penunjuk akhir pernyataan, karena C mengabaikan semua karakter yang disebut karakter-karakter whitespace, yaitu spasi, tabulator dan carriage return (newline).

Tipe Data

Adalah suatu nilai yang dapat dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel dan operator. Konstanta menyatakan nilai yang tetap, sedangkan variabel menyatakan nilai yag dapat berubah-ubah selama eksekusi berlangsung.

Tipe data simple merupakan tipe data bawaan dari C++, tipe data ini terdiri dari beberapa tipe data yaitu:
o Tipe data integral merupakan tipe data yang terdiri dari bilangan dengan range yang berbeda-beda.
o Floating merupakan tipe data untuk bilangan desimal. Untuk semua Turbo C++, type floating-point yang menggunakan format-format IEEE floating-point digunakan oleh intel 8087. Type float menggunakan real format 32-bit IEEE. Type double menggunakan real format 64-bit IEEE. Type long double menggunakan extended real format 80-bit IEEE.
Address merupakan tipe data yang digunakan untuk menunjuk suatu alamat memori. Sedangkan tipe data structured merupakan tipe data bentukan.

Identifiers

Identifiers adalah untaian satu atau lebih huruf, angka, atau garis bawah ( _ ). Panjang dari identifier, tidak terbatas, walaupun untuk beberapa kompiler hanya 32 karakter pertama saja yang dibaca sebagai identifier (sisanya diabaikan). Identifier harus selalu diawali dengan huruf atau garis bawah ( _ ). Ketentuan lainnya yang harus diperhatikan dalam menentukan identifier adalah tidak boleh menggunakan keyword dari bahasa C.

Dekalarasi Variabel

Untuk menggunakan variable pada C, kita harus mendeklarasikan tipe data yang akan digunakan. Sintaks penulisan deklarasi variable adallah dengan menuliskan tipe data yang akan digunakan diikuti dengan identifier yang benar, contoh :

int a;
float mynumber;
Jika akan menggunakan tipe data yang sama untuk beberapa identifier maka data dituliskan dengan tanda koma, contoh :

int a, b, c;

Tipe data integer (char, long, short, dan int) dapat berupa signed atau unsigned tergantung dari kisaran nilai yang direpresentasikan. Dilakukan dengan menyertakan keyword signed atau unsigned sebelum tipe data, contoh :

unsigned short NumberofSons;
signed int MyAccountBalance;

jika tidak ditulis maka akan dianggap signed.

Inisialisasi Variabel


Ketika mendeklarasikan variable local, kita dapat memberikan nilai tertentu. Sintaks penulisan sbb :

Tipe identifier = initial_value ;

Misalkan kita akan mendklarasikan variable int dengan nama a yang bernilai 0, maka dapat dituliskan :

int a = 0;

Atau dengan cara lain, yaitu menyertakan nilai yang akan diberikan dalam tanda ( ) :

tipe identifier (initial_value);

Konstanta : Literals


Konstanta adalah ekspesi dengan nilai yang tetap. Terbagi dalam nilai integer, nilai floating point karakter, dan string.

Nilai Integer

Merupakan nilai konstanta numeric yang meng-identifikasikan nilai integer decimal. Karena merupakan nilai numeric, maka tidak memerlukan tanda kutip ( “ ) maupun karakter khusus lainnya. Contoh :

1776
707
-273

C memungkinkan kita untuk menggunakan nilai octal (base 8) dan heksadesimal (base 16). Jika menggunakn octal harus digunakan dengan karakter 0 (karakter nol), dan untuk heksadesimal diawali dengan karakter 0X (nol, X). contoh :

75 // decimal
0113 // octal
0X4b // heksadecimal

Nilai Floating Point

Merepresentasikan nilai decimal dan / atau eksponen, termasuk titik decimal dan karakter e (yang merepresentasikan “ dikali 10 pangkat n “, dimana n merupakan nilai integer) atau keduanya. Contoh :

3.14159 // 3.14159
6.02e23 // 6.02 * 10^23
1.6e-19 // 1.6 * 10^-19
3.0 // 3.0

Konstanta Define (#define)

Kita dapat mendefenisikan sendiri nama untuk konstanta yang akan kita pergunakan, dengan menggunakan preprocessor directive #define. Dengan format :

#define identifier value

Contoh :

#define PI 3.14159
#define NEWLINE ‘\n’
#define WIDTH 100

Deklarasi Konstanta (const)

Dengan prefix const kita dapat mendeklarasikan konstanta dengan tipe yang spesifik seperti yang kita inginkan. Contoh :

const int width = 100;
constchar tab = ‘t’;
const zip = 12440;

Jika tipe data tidak disebutkan, maka compiler akan mengsumsikan sebagai int.

Operator

Operator yang disediakan C berupa keyword atau karakter khusus. Operator-operator ini cukup penting untuk diketahui karena merupakan salah satu dasar bahasa C.

Assignation ( = )

Operator ini digunakan untuk membeikan nilai ke suatu variable.

a = 5 ;

Memberikan nilai integer 5 ke variable a. Sisi kiri dari operator disebut lvalue (left value) dan sisi kanan disebut rvalue (right value). lvalue harus selalu berupa variable dan sisi kanan berupa konstanta, variable, hasil dari suatu operasi atau kombinasi dari semuanya. Contoh :

Int a, b; // a : ? b : ?
a = 10; // a : 10 b : ?
b = 4; // a : 10 b : 4
a = b; // a : 4 b : 4
b = 7; // a : 4 b : 7

Hasil dari contoh diatas , a bernilai 4 dan b bernilai 7.
Contoh :

a = 2 + (b = 5);
equivalent dengan :

b = 5
a = 2 + b

Arithmetic Operators ( +, -, *, / , % )

+ addition
- substraction
* multiplication
/ division
% module

Increase (++) and decrease (--).

Contoh :

a++;
a+=1;
a=a+1;

Operator increase dan decrease dapat digunakan sebagai prefix dan suffix. Dengan kata lain dapat dituliskan sebelum identifier variable (++a) atau sesudahnya (a++). Operator increase yang digunakan sebagai prefix (++a), letak perbedaan :

Example 1 Example 2
B=3; B=3;
A=++B; A=B++;
// A is 4, B is 4 // A is 3, B is 4

Relasional Operators (= =, !=, >, <, >=, <=)


Untuk mengvaluasi antara dua ekspresi, dapat digunakan operator relasional. Hasil dari operator ini adalah nilai bool yaitu hanya berupa true atau false, atau dapat juga dalam nilai int, 0 untuk merepresentasikan “false” dan 1 untuk merepresentasikan “true”. Operator-operator relasional pada C :

= = Equal
!= Different
> Greater than
< Less than
>= Greater or equal then
<= Less or equal then

Logic Operators ( !, &&, || )


Operator ! equivalent dengan operasi Boolean NOT, hanya mempunyai 1 operand, berguna untuk membalikkan nilai dari operand yang bersangkutan. Contoh :

! (5 = = 5) returns false because the expression at is right (5 = = 5) would be true.
! (6 =<= 4) returns true because (6 <=4) be false.
! true returns false.
!false returns false.
Operator logika && dan || digunakan untuk mengevaluasi 2 ekspresi dan menghasilkan 1 nilai akhir. Mempunyai arti sama dengan logika Boolean AND dan OR.

Conditional Operator ( ? )

Operator kondisional mengevaluasi ekspresi dan memberikan hasil tergantung dari hasil evaluasi (true atau false ). Sintaks :

conditional ? result1 : result2

Jika kondisi true maka akan menghasilkan result1, jika tidak akan menghasilkan result2.

7 = = 5 ? 4 : 3 returns 3 since 7 is not equal to 5.
7 = = 5 + 2 ? 4 :3 returns 4 since 7 is equal to 5 + 2.
5 > 3 ? a : b returns a, since 5 is greater than 3.
a > b ? a :b returns the greater one, a or b.

Explisit Type Casting Operators

Explisit type casting operators memungkinkan untuk mengkonversikan tipe data yang sudan diberikan ke tipe data ynag lain. Ada beberapa cara yang dilakukan dalam C, yang paling populer yaitu tipe baru dituliskan dalam tanda kurung ( ), contoh :

int i;
float f = 3.14;
i = (int) f;

Contoh diatas mengkonversikan nilai 3.14 menjadi nilai integer (3). Tipe casting operator yang digunakan (int). cara lainnya :

i = int ( f );

Operator ini menerima 1 parameter, dpat berupa type variable atau variable itu sendiri dan mengembalikan ukuran type atau object tersebut dalam bytes :

a = sizeof (char);

Contoh diatas akan memberikan nilai 1 ke a karena char adalah tipe data dengan panjang 1 byte. Nilai yang diberikan ole sizeof bersifat konstan.

Share this article :
Share on FB Tweet Share on G+

2 komentar:

Zaid 15.02  

mohon bantuannya gan, masih belum paham
ane punya soal:
a=3
b=0
c=0

a=++a
b=--a+2*a*a++
c=++a+a*a*a--
caranya gimana?

makasih

Shikamaru Nara 16.19  

infonya sangat bermanfaat bagi ane
Power supply laptop

Posting Komentar

  Copyright © MPj || The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP